Stockholm
- Swedia, Para hacker-hacker TOP Dunia yang PRO dan Membantu sebuah
situs kontroversial Wikileaks dalam Mengumpulkan Data-data Intelijen
Israel Akhirnya Menemukan Fakta Yang Sangat-Sangat Membuat Umat Manusia di
Dunia harus Waspada.
Isi Data Tersebut Adalah:
''
Untuk Pentagon, kami Telah Siap Untuk Memulai Pecahnya Perang Dunia
ke-3, Pertama Langkah kita untuk Memicunya adalah dengan Menyerang Iran, Kedua Memprovokasi Korut dan Korsel (Kalo gak tau kepanjangan dari keduanya bisa di search di Om gugel:D), Ketiga
Memprovokasi India dengan Pakistan,dan terakhir Kita Hancurkan Masjid AL-Aq'sha Lewat Bawah Tanah agar nanti bisa di bangun Haikal Sulaiman untuk di Tempati oleh Sang Juru Selamat kita si mata satu dalam rangka memerintah dunia dan Mempersiapkan diri dari Perlawanan Pasukan panji hitam yang nanti di pimpin oleh 2 orang yaitu Al-Mahdi dan Isa bin Maryam''. (Secara Tidak langsung membenarkan ISLAM, Karena munculnya Imam Mahdi dan Nabi Isa akan turun ke bumi :D )
Ok Ane sediakan versi bahasa inggrisnya :
''
For the Pentagon, we are ready to begin World War-3, First Steps we are
to trigger it is by attacking Iran, Provoke Both : North and South
Korea, Third : Provoking India with Pakistan, and last we destroy Masjid
AL-Aq'sha Through the Underground that the future can get up to the
Temple of Solomon occupied by our Saviour's eye in order to rule the
world and of the Resistance forces Prepare a black banner that later led
by two of the Al-Mahdi and Isa bin Maryam ''.
Rusia pernah membenarkan bahwa perang dunia III Tidak lama lagi dan bukan Tidak mungkin 2-3 Tahun kedepan. Kabarnya Israel sedang berlatih dan bisa dibilang Latihan Militer terbesar demi menyerang Iran.. Tak lain untuk meletuskan perang dunia III. Banyak pihak membenarkan bahwa Perang Dunia III Lebih 'dahsyat' ketimbang perang dunia I ataupun II Kenapa ?? Karena Umat Muslim bisa dibilang melawan semua agama, itu maksimalnya, minimal kita akan dipertemukan dengan Zionis Yahudi (baca : Illuminati - Zionist)
Kalau memang Perang Dunia Ketiga akan benar-benar terjadi maka kemungkinan akan menjadi peperangan yang sangat dahsyat melebihi Perang Dunia Pertama ataupun kedua. Bagaimana tidak, perang antara Yahudi dan Islam akan melibatkan hampir seluruh negara di dunia, karena sudah menyangkut pada masalah agama (Yaps! hampir sama seperti Perang Salib).
Untuk pertama kalinya juga akan menggunakan senjata nuklir dan senjata pemusnah massal. Israel yang akan selalu didukung oleh sekutu abadinya yaitu AS juga akan mendapat dukungan dari negara kuat seperti Inggris, Jerman dan Italia, Kanada, Australia dan Perancis selain itu juga mendapat dukungan dari sebagian golongan kiri negara-negara Arab dan negara di Asia seperti, Jepang, Korea selatan. Mereka semua akan berhadapan dengan Palestina, Negara anggota OKI dan Liga Arab seperti Arab Saudi, Mesir, Yaman, Pakistan, UEA, Irak, Bahrain dan dukungan dari negara-negara Afrika seperti Tunisia, Aljazair, Libya dan lain-lain. Diharapkan juga Indonesia yang memiliki militer yang cukup kuat ikut berada di blok ini (Kalo Ane jadi Militer dan di ikut sertakan dengan senang hati deh berjihad di jalan Allah, Tapi tergantung pemerintah mau apa kagak ikutan perang:D)
Negara kuat lain
seperti Rusia, Cina dan Negara-negara yang anti AS kemungkinan besar tidak akan secara langsung ikut dalam
peperangan, namun akan menunggu untuk masuk ke dalam salah satu blok
atau berada pada blok yang baru (netral). Wallahua'lam bishshowab.
Seperti dua perang sebelumnya, perang ini akan melibatkan negara yang diduga kuat berusaha untuk memenangkan dominasi atas dunia. Pada Perang Dunia I, negara ini adalah Jerman. Dalam Perang Dunia II juga adalah Jerman lagi, bersama dengan Jepang. Tapi di perang terakhir, maka tidak lain adalah AMERIKA SERIKAT. Apakah Amerika ?? Lebih tepatnya Ana akan berbicara Zionis yang mendorong Amerika.
Zionis dan banyak para pendukungnya menginginkan kalian percaya terhadap sesuatu yang terburuk, karena mereka ingin menyeret Amerika Serikat ke dalam Perang Dunia III yang akan merusak negaranya sendiri. Rusia, Cina dan bahkan Pakistan telah mengatakan bahwa mereka akan mendukung Iran.
Sementara itu mengapa Pakistan dibolehkan untuk memiliki senjata nuklir tapi tidak kepada Iran? Mengapa Israel dibolehkan untuk memiliki lebih dari 200 hulu ledak nuklir? Tapi kita tahu bahwa Senjata Pemusnah Massal (WMD) hanyalah merupakan sebuah alasan pembenar untuk melakukan agresi dan perang. Irak merupakan sebuah bukti
Kita (UMAT MUSLIM) bisa saja menganggapnya perang armageddon.. atau PERANG AKHIR ZAMAN.. atau SAAT YANG TEPAT UNTUK JIHAD
CEKIDOOOT .....
Perang
Armageddon adalah peristiwa pertama sebagai permulaan dari serentetan
huru-hara di akhir zaman, pertempuran ini adalah adalah perang
penghancuran dan nuklir yang akan memusnahkan sebagian besar
senjata-senjata strategis. Setelah itu, alat-alat dan senjata yang
dipakai dalam peperangan selanjutnya adalah pedang, panah, dan kuda.
Hal
tersebut tidaklah aneh untuk terjadi, karena sudah menjadi Sunnatullah
sejak dari kebudayaan-kebudayaan zaman dulu akan adanya kehancuran
setelah kejayaan, dan kejatuhan setelah ketinggian. Sedangkan kebudayaan
abad ke-20 telah mencapai puncak kreasi dan inovasi dunia, bahkan
orang-orang mulai sibuk bicara tentang perang bintang.
Maha
Suci Allah, tiada yang akan terjadi setelah puncak ketinggian kecuali
kejatuhan dan kehancuran. Armageddon akan berkecamuk di bumi Palestina
di mana di sana akan bertemu kumpulan-kumpulan pasukan raksasa.
TEMPAT BERLANGSUNGNYA ARMAGEDDON
Dari berbagai sumber atau literatur, terdapat beberapa tanda sebagai isyarat dekatnya Armageddon.
1.Mengumpulnya Bani Israel ke Tanah Palestina.
Mengumpulnya kembali Bani Israel (Yahudi) ke Palestina untuk yang kedua kali merupakan Janji Akhir Allah kepada Bani Israel. Allah berkehendak mengumpulkan seluruh keturunan Yahudi/Israel ke tanah yang telah dijanjikan kepada nenek moyangnya, untuk kemudian diazab dengan azab yang keras.
Firman Allah:
•
Dan Kami berfirman setelah itu kepada Bani Israel: ‘Berdiamlah kalian
di bumi ini dan apabila datang Wa’dul Akhirah ‘Janji Akhir’, niscaya
kami akan mendatangkan kalian dalam keadaan bercampur baur.” (QS.
Al-Israa: 104).
Janji Allah untuk mengembalikan Bani Israel ke Yerusalem (Baitul Maqdis) berlangsung dua kali.
Pertama,
yaitu pada masa Nabi Musa AS. Dengan izin Allah, Nabi Musa menuntun
Bani Israel untuk keluar dari Mesir, membebaskan Bani Israel dari
cengkeraman Fir’aun. Tapi setelah di Baitul Maqdis, mereka melakukan
kedurhakaan lagi. Karena kedurhakaannya itu, maka Bani Israel diazab
Allah. Allah mengirimkan Raja Babilonia, yaitu Nebukadnezar untuk
menaklukkan Yerusalem. Sehingga, sebagian orang Yahudi/Israel dibunuh
dengan pedang dan sebagian lainnya dibawa sebagai budak ke Babilonia.
Kedua,
mengumpulnya Bani Israel untuk yang kedua kali (janji akhir) terjadi
mulai tahun 1948, yaitu sejak kaum Yahudi memproklamasikan berdirinya
negara Israel. Dari sinilah eksodus besar-besaran keturunan
Yahudi/Israel dari Amerika, Eropa, dan Uni Sovyet untuk kembali ke
Baitul Maqdis. Syarat untuk dapat diterima menjadi warga negara Israel
adalah harus bisa menunjukkan 4 keturunanannya ke atas dari garis ibu
adalah Yahudi murni
Dalam
undang-undang Kembali ke Israel (5710 tahun 1950) disebutkan: “Dianggap
sebagai Yahudi adalah seorang individu yang dilahirkan dari seorang ibu
Yahudi.” Jadi yang menetap di negara Israel saat ini adalah keturunan
Yahudi Murni.
Saat
ini proses kembalinya orang-orang Yahudi ke negara Israel sedang
berlangsung terus. Hal ini menunjukkan sudah dekatnya azab Allah kepada
Bani Israel, yang berarti Armageddon sudah diambang pintu. Sebuah takdir
bagi kehancuran Ghetto Yahudi Israel yang tidak bisa dihindari.
2. Memuncaknya Kedurhakaan Israel
Salah
satu tanda bahwa Armageddon sudah dekat adalah ditandai dengan
memuncaknya kedurhakaan Israel. Bibel Kitab Yesaya (33: 7-9) menjelaskan
tentang pimpinan Israel yang bernama Ariel yang kejam, yang selalu
melanggar perjanjian demi perjanjian, yang tidak menghiraukan kecaman
manusia:
•
“Lihat orang-orang Ariel menjerit di jalan, utusan-utusan yang mencari
damai menangis dengan pedih. Jalan-jalan raya menjadi sunyi dan seorang
pun tiada lagi yang melintas di jalan. Perjanjian sudah diingkari,
saksi-saksi ditolak, dan manusia tidak dihiraukan. Negeri berkabung dan
merana; Libanon tersipu-sipu dan mati rebah; Sharon sudah seperti padang
belantara, Basn dan Karmel meluruh daun.”
Sumber
No comments:
Post a Comment